Daftar Blog Saya

Jumat, 27 Juni 2014

KAYU ARE, KEC, TL SELPAN KAB. OKI

Desa KU TERCINTA

peta kecamatan tulung selapan.
inilah jalan yang akan menghubungkan desa kayuara dengan kecamatan tulung selapan.
dengan jalan ini akses menuju kecamatan akan semakin dekat, akan tetapi sudah hampir 7 tahun semnjak jalan ini dibangun belum juga bisa dinikmati, karena jalannya masih dalam tahap pembangunan, semoga saja dalam waktu dekat2 bisa dilanjudkan pembangunannya, warga desa kami sudah amat sangat mengharapkan jalan ini cepat selesai, salah satu alternatif yang paling cepat jika ingin ke tulung sealpan hanya dengan mengunakan jalur sungai, akan tetapi jalur sungai ketika musim kemarau akan mengalami kekeringan sehingga jika ingin menuju ke tulung selapan harus melewati jalur darat yang jarak tempuhnya cukup jauh,
sungai ini {tak tau apa namnya}...

Karateristik Desa Kayuara

Desa Kayuara
Sebelumnya maaf dulu kalau dalam artikel  tidak ada yang benar di lapangan hal ini semata2 hanya iseng2 saja...
Desa kayuara merupakan desa yang berkecamatan tulung selapan dan berkabupaten ogan komering ilir propinsi sumatra selatan.
jika mnyebut desa tersebut tersetak di pikiran kita kalau itu nama kayu yang sejenis parasit yang hinggap di inangnya. ya benar kayu tersebut merupakan kayu yang hidup dengan menumpang dengan kayu yang lain.. contonya parasit dengan inannya.. tp yang di bicarakan ini merupakan desa.. bukan kayu heheheh... baiklah kita mulai dari awal berdirinya desa kayuara tersebut.. tapi di pikir2 kalau kita menceritakan dari awal sampai terbentuknya desa kayuara akan memerlukan waktu yang panjang mungkin ceritanya membutuhkan waktu 2 atau 3 tahunlah waktu untuk menceritakannya,hehehhe ,, jadi kita mulai dari yang menariknya saja.. yaitu apa2 saja yang menarik mengenai desa kayuara...
Karateristik Desa Kayuara Atau yang Menjadi Spesial Dari Desa Kayuara..
mungkin bagi  sebgaian orang  menganggap kalau desa tersebut tidaklah menarik karna banyak orang yang beranggapan kalu desa kayuara merupakan desa yang tertinggal atau desa yang terisolir oleh pembangunan dan juga desa yang rawan (maksudya terus terjadi perampokan sepeda motor karena jalannya yang rusak).

 Akan tetapi bagi warga desa kayuara. Desa Kayuara merupakan desa yang dianugrahi berlimpa kenikmatan, karna dengan adanya desa tersebut itu mencerminkan tempat tinggal, tempat berinteraksi, tempat seseorang dilahirkan dan dibesarkan atau tepatnya tanah kelahiran, yang berhak atas segala sesuatu yang terkandung didalamnya. ( heheh seolah2 desa kayuara bnyak tambang SDA) yang membentang dari hulu ke ilir.bentuk dari desa kayuara adalah berbentuk linear ( bentuk desa yang memanjang yang mngikuti jalaur sungai yang menghubungkan desa kayuara dengan kecamatan tulung selapan dan desa2 lainnya.
  
Sungguh ironis desa yang dikatan tertinggal dan terisolir oleh pembangunan sampai sekarang sudah menciptakan manusia-manusia yang hebat, karena warga desa kami semunaya memilik pemuda-pemudi yang berpendidik, karena Pendidikan sangat penting dalam kehidupan dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan. Sifatnya mutlak dalam kehidupan, baik dalam kehidupan seseorang, keluarga, desa, maupun bangsa dan negara. Maju-mundurnya suatu bangsa banyak ditentukan oleh maju mundurnya pendidikan bangsa itu.Mengingat sangat pentingnya bagi kehidupan, maka pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga memperoleh hasil yang diharapkan. Untuk melaksanakan pendidikan harus dimulai dengan pengadaan tenaga pendidikan sampai pada usaha peningkatan mutu tenaga kependidikan  Desa kayuara merupakan desa yang yang terisolir walaupun begitu kami tidak menganggapnya karna dalam hati kami sudah tertanam hidup yang keras dari mulai keluar didunia ini samapai sekarang desa kami masi dianggap sebagai desa yang tertinggal.
Kalau masalah budaya kami sedingit miris untuk menceritakannya. Budaya, Desa kayuara hingga dewasa ini sudah di pengaruhi oleh budaya luar, sehingga budaya yang terkandung di dalam desa itu sendiri yang dapat dijadikan ciri atau kateristik suatu daerah menjadi luntur bahkan sampai hilang, hingga sampai sekarang jejak2 dari sejarah maupun budaya kesenian desa kayuara sudah sulit untuk ditemukan. Jika pun ada kemungkinan besar sulit untuk mendapatkannya. Sehingga kateristik atau ciri dari kebudayaan desa kayuara sudah tidak bisa di perlihatkan, namun meskipun begitu masi ada kebudayaan yang hingga kini masih melekat di desa kayuara adalah sipat masyarakatnya yang bergotong royong, rajin, giat, saling membantu ramah tamah, dan  memfaatkan segala sesuatu untuk menambah penghasilan, salah satu contoh yaitu sebagai berikut.
Memfaatkan perkarangan rumah dengan tanaman buah,  desa kami memanfaatkan  perkarangan rumah baik depan maupun belakang rumah terdapat tanaman buah2han yang pada setiap musim buah akan menghasilkan pendapatan walaupun tidak sebesar pendapatan sebagai petani karet. Mungkin ciri ini merupakan ciri umum bagi setiap desa, karena merupakan  adat atau tradisi yang turun menurun yang diwariskan oleh nenek moyang terdahu.  karan dengan demikian tanah yang tadinya kosong dapat dimanfaatkan sebagi menambah penghasilan, bukan saja itu secara  tidak langsung dapat memberikan sumbangsi pencegahan global worning karna dapat menyeraf karbondioksida walaupun tidak banyak. Tanaman buah2han tersebut bervariasi tergantung dari penanamnya, akan tetapi kebanyakannya tanaman buah tersebut adalah buah mangga, dan buah rambutan yang setiap tahunya berbuah lebat. Dan pada saat akan di panen buah tesebut di jual ke desa2 tetangga dan kadang juga datang pemborong dari kecamatan maupun dari kabupaten.

Tidak hanya buah mangga dan rambutan buah yang menjadi idaman pada saat musim buah yaitu buah gandario ( atau bahasa daerah kami buah raman) merupakan buah yang di tunggu2 pada saat musim buah karena buah ini bukan saja orang desa yang suka, akan tetapi orang2 kota pun menyukai buah ini sampai2 orang 2 kota rebutan ketika orang desa membawakan buah ini, itu karena rasanya yang asam, ketika masih mudah dan manis ketika masak. Dan masih banyak lagi buah-buahan yang tidak kala enaknya dengan buah-2 yang saya sebutkan diatas, seperti buah durian, cempedak, duku, manggis, nangka, dan lain-lain. Jika teman-teman ingin berkunjung ke desa kayuara sebaiknya pada musim buah,, karena desa ini terkenal dengan buah meriahnya (aneka buah-buahan) tapi jika kalian berkunjung ke desa kayuara pada bukan musim buah hal itu akan percuma karena desa ini tidak memiliki kateristik wisata yang indah. Tapi kalian jagan kuatir jika kalian berkunjung ke desa kami kalian akan mersakan sensasi yang berbeda karena warga desa kami semuanya ramah-ramah karan desa kami sangat menghormati tamu luar siapapun itu baik kaya maupun miskin baik jelak dan cantik..

TOFOGRAFI DESA KAYUARA, Kec Tulung Selapan Kab.Ogan Komering Ilir

Desa Kayuara Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kecamatan Tulung Selapan merupakan salah satu dari 18 kecamatan yang terletak di Kabupaten Ogan Komering Ilir, yang terdiri dari 22 desa dengan luas wilayah 5.853,40 km2. Secara administrasi berbatasan dengan:
·         Air Sugihan dan Selat Bangka di bagian utra
·         Cengal di bagian selatan
·         Laut Jawa dibagian timur
·         Pangkalan Lmpam di bagian barat
Sedangkan luas wilayah Desa Kayuara lebih kurang 12 km2 yang memiliki jumlah penduduk 1.298 jiwa 422 Kepala Keluarga (BPS 2012) dan terbagi menjadi 3 Dusun. Sebagian besar wilayah Desa Kayuara berupa daratan dan sebagian dataran aliran sungai (DAS) di bagian selatan desa kayuara merupakan wilayah rawa lebak yang di batasi hanya dengan aliran sungai.
Secara geografis wilayah Desa Kayuara sebelah Utara berbatasan dengan desa Penanggoan Duren sebelah selatan berbatasan dengan Desa Cambai sebelah Barat Berbatasan dengan Desa Petaling dan sebelah Selatan Berbatasan dengan Desa Pulua Beruang. Secara demografis wilayah Desa Kyuara merupakan dataran rendah yang sekitar 75% dari luas wilayah Desa Kayuara merupakan bentangan rawa dan 25 persennya merupakan daratan.
Letak Desa Kayuara berada 68 Km dari Ibu kota Provinsi Sumatera Selatan yaitu Palembang dan  80 Km dari Ibu kota Kabupaten Ogan Komering Ilir yaitu Kayu Agung serta 7 Km dari Ibu kota Kecamatan Tulung Selapan. Transportasi ke desa ini dapat dilakukan dengan jalur darat seperti mengendarai mobil atau sepeda motor, yang secara umum merupakan desa yang banyak dikelilingi kebun karet dan rawa-rawa ( tanah lebak).
Jenis tanah pada umumnya merupakan jenis aluvial (tanah lebak) dan polosik (tanah talang ). Jenis aluvial terdapat di daerah aliran sungai, dengan warnah tanah kelabu ataupun coklat, keadaan liat, berpasir, dan menjadai lembab jika kering. Tanah ini disebut juga sebagai tanah lebak dengan susunan humus yang kaya untuk pertanian, persawahan, perkebunan kelapa dan danpalawija dan budidaya ikan air tawar. Tanah aluvial jika tergenang air warnahnya menjadi kehitam-hitaman. Sementara itu, jenis palosik terdapat di daratan yang tidak tergenang air dengan tingkat kesuburan lebih rendah dari tanah lebak. Selain untuk perkebunan, daerah dengan jenis tanah ini sering dipergunakan untuk permukiman penduduk.
Desa Kayuara salah satu wilayah pedesaan yang terletak di kabupaten Ogan Komering Ilir yang secara umumnya merupakan daerah beriklim tropis, dengan perkisaran musim kemarau antara bulan Mei sampai bulan Oktober. Musim penghujan terjadi pada masa di antara bulan November sampai bulan April. Penyimpangan musim terjadi berselang tahun setahun sekali berupa musim kemarau lebih panjang dari musim hujan.
Dengan kondisi topografis seperti di atas, sejak masa lampau di tempat ini telah berkembang aneka tumbuhan terutama yang biasa terdapat di iklim tropis baik yang tumbuh secara alami maupun diusahakan termasuk tanaman obat. Sedangkan tumbuhan perkebunan adalah karet, kelapa, jambu biji, duku, durian, cempedak, nangka ,jeruk, nanas, pisang dan sebagainya.